Kamis, 31 Oktober 2013

Pacar Janda Kesepian Bocor Dikepruk Genting

ASYIK nggak, habis mesra-mesraan dengan janda cantik, lalu dikepruk genting kodok. Asyik nggak asyik, begitulah nasib  Gustadi, 40, warga Mojokerto (Jatim). Di kala sedang ”ketanggungan” eh kepergok bekas suami sijanda. Lelaki itu marah, sehingga Gustadi dihajarnya, karena tak rela rumah miliknya dijadikan ajang mesum.
Menjanda di kala usia masih muda dan enerjik, memang merupakan siksaan berat. Hidup menjanda dalam usia 60 tahun ke atas sih, tak masalah. Malam hari cukup tidur mendengkur. Kalaupun bangun, tentunya akan menjalankan salat malam. Dalam usia itu memang tak perlu lagi memikirkan urusan paha, kecuali mencari pahala buat bekal di rumah ”masa depan”.
Janda Musirah, 36, termasuk wanita yang tak mampu menahan godaan itu. Ketika masih rukun dengan suami, segala libidonya bisa terpenuhi tanpa kendala. Tapi sejak diceraikan beberapa tahun lalu oleh Bandi, 39, suaminya. Pasokan cinta kasih itu langsung stop. Bahkan kini ketambahan beban harus mengasuh kedua anaknya hasil kerjasama nirlaba selama 10 tahun itu.
Untungnya harta gono-gini berupa rumah itu tak segera dibagi. Musirah diberi kesempatan meninggalinya, sampai dia dapat suami kembali. Di sinilah celakanya, sampai beberapa tahun tak ditemukan juga suami pengganti, sedangkan gairah malamnya semakin menjadi-jadi. Padahal kata ludruk Surabaya, kelamaan menjadi janda bisa ngentekna klasa.
Adalah Gustadi, seorang lelaki yang cepat menangkap gejolak batin Musirah. Tahu bahwa si janda sedang kesepian rindu belaian, dia menyempatkan diri rajin bertandang ke rumahnya. Ternyata Musirah cocok juga dengan pendekatan lelaki yang sesama tinggal di Desa Gayaman Kecamatan Mojoanyar ini. Maka ketika kemudian Gustadi semaki agresif, dia tak lagi bisa menolak. Termasuk saat lelaki itu mengajaknya hubungan intim bak suami istri.
Sejak saat itu hampir setiap malam Gustadi bergerilya ke rumah Musirah untuk bermesum ria. Tapi sial beberapa malam lalu, ketika keduanya sedang ”ketanggungan” memburu kenikmatan sesaat, eh Bandi bekas suaminya datang dengan alasan mau ketemu anak-anaknya. Alangkah kagetnya demi melihat bekas istrinya tengah berbuat mesum di rumahnya.
Meski Musirah bukan lagi wilayah domainnya, tetapi berbuat mesum di rumah milik pribadinya, sungguh sebuah pelecehan. Karenanya dia berterik minta tolong, sehingga warga rame-rame menggerebeknya. Mendengar kabar bahwa Gustadi demenan dengan janda Bandi, warga pun tambah emosi, sehingga ada yang mengepruknya dengan genting kodok made ini Soka. Tak ayal lagi kepala Gustadi pun bocor. Kalau saja polisi Polsek Mojoanyar tak segera mengamankannya, jadilah perkedel dia.
Perkedal cap Gustadi, seperti apa rasanya? (BJ/Gunarso TS)

1 komentar: